Ticker

6/recent/ticker-posts

Tembus Keterbatasan Akses, Mahasiswa KKN UIN Saizu Hadirkan Layanan Kesehatan dan Parenting di Perbukitan Sampang

KEBUMEN (Pena realitas) – Jalanan menanjak dan jarak yang cukup jauh dari pusat desa tidak lagi menjadi halangan bagi warga Dukuh Kepudang, Desa Sampang, untuk mendapatkan layanan kesehatan dan edukasi berkualitas. Berkat inisiatif mahasiswa KKN 56 dari UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri (UIN SAIZU) Purwokerto, Posyandu Anggrek yang terletak di wilayah perbukitan disulap menjadi pusat layanan kesehatan dan konsultasi keluarga pada Kamis (31/7/2025). 

 Doc.sesifotobersama

Mengusung semangat "menjemput bola", para mahasiswa berkolaborasi dengan Bidan Desa untuk menggelar serangkaian kegiatan yang menyentuh langsung kebutuhan warga. Program ini terdiri dari cek gula darah gratis, pemeriksaan kesehatan umum, serta sesi berbagi ilmu parenting yang disambut dengan antusiasme tinggi oleh masyarakat, terutama para ibu.

Bidan Imas Cahyawati, A.Md.Keb., yang memimpin sesi pemeriksaan kesehatan, menekankan pentingnya deteksi dini untuk mencegah penyakit berbahaya.

"Pemeriksaan gula darah dan tensi ini adalah langkah sederhana namun krusial. Dengan mengetahui kondisi kesehatan lebih awal, kita bisa mencegah risiko komplikasi penyakit seperti diabetes dan hipertensi di kemudian hari," jelasnya di sela-sela melayani warga.

 Doc.saatkegiatanberlangsung

Setelah memeriksakan kesehatan, para ibu tidak langsung pulang. Mereka duduk bersama untuk mengikuti sesi sharing ilmu parenting yang dibawakan oleh salah satu mahasiswa KKN, Rachma Ayu. Suasana menjadi hangat saat Rachma membagikan tips praktis tentang komunikasi efektif antara orang tua dan anak, serta pola asuh yang sehat untuk mendukung tumbuh kembang mereka. Sesi diskusi interaktif pun mengalir, di mana para ibu bebas bertanya dan berbagi pengalaman sehari-hari.

Langkah mahasiswa KKN menggelar acara langsung di posyandu dusun ini menuai apresiasi mendalam. Salah seorang warga mengungkapkan rasa syukurnya.

"Dengan adanya kegiatan seperti ini, kami yang tinggal di perbukitan merasa sangat terbantu dan diperhatikan. Semoga bisa terus ada kegiatan seperti ini, meskipun KKN sudah selesai," ungkapnya penuh harap.

Sinergi antara mahasiswa, tenaga kesehatan, dan kader posyandu dalam kegiatan ini menjadi kunci suksesnya acara. Mahasiswa KKN 56 UIN Saizu telah membuktikan bahwa pengabdian yang tulus mampu menembus batas-batas geografis, memastikan tidak ada warga yang tertinggal dalam mendapatkan hak atas kesehatan dan pendidikan. 

 

Penulis :Aufa Amalia - Andea Maniroh - Ita Faikotul - Muhamad sandi
Editor   : Anay 

Posting Komentar

0 Komentar